Bangun Ruang Kubus -
Kubus disebut sebagai salah satu bangun
ruang karena kubus mempunyai isi
atau volume dan dibentuk dalam bangun 3 (tiga) dimensi. Kubus itu terbentuk
dari 6 (enam) buah persegi dengan ukuran yang sama. Pada kubus terdapat 12 buah
rusuk sebagai rangka pembentuk. Jika anda lihat pada gambar di samping maka
simbol "a" itu adalah rusuk. Rusuk pada kubus mempunyai panjang yang
sama. Lain halnya dengan balok, pada balok rusuk tidak sama ukurannya. Oleh
karena itu biasanya simbol rusuk pada kubus adalah sama seperti (huruf a
tersebut), sedangkan pada balok berbeda (p , l dan t).
Pada kubus ada beberapa nilai yang bisa anda cari yaitu : panjang
rusuk, luas salah satu sisi, luas selimut (keseluruhan sisi), dan terakhir
volume atau isi. Menurut saya kubus adalah salah satu contoh bangun ruang yang
paling sederhana.
Secara logika hal yang sederhana yang sebaiknya anda pahami sebenarnya
untuk mencari luas suatu bangun adalah mengalikan antara dimensi yang satu
dengan dimensi yang lain (contoh : persegi = sisi x sisi, persegi panjang =
panjang x lebar). Karena luas merupakan hasil perkalian dua dimensi maka
satuannya adalah kuadrat (pangkat dua) seperti meter kuadrat, centi meter
kuadrat, dll. Hanya saja pada kasus bangun dua dimensi yang bentuknya tidak
konsisten atau mengalami perubahan maka rumus luasnya pun berubah. Seperti pada
segitiga, sebenarnya rumus luas
pada segitiga juga berasal dari
pengembangan rumus luas pada persegi atau persegi panjang. Hanya saja pada
segitiga terjadi perubahan bentuk bangun (yakni semakin mengecil ke atas).
Karena pada persegi panjang yang dibelah secara diagonal akan setara dengan dua
buah segitiga siku-siku yang identik (sama), oleh karena itu
rumus luas pada segitiga ditambahkan 1/2 alas x tinggi. Alas dan tinggi pada
segitiga sebenarnya prinsipnya sama dengan panjang dan lebar pada persegi
panjang.
Pada penentuan isi atau volume pada bangun ruang sebenarnya juga
berangkat dari prinsip yang sama. Yaitu luas permukaan alas dikali tinggi. Jadi
jika rumus volume pada kubus adalah sisi x sisi x sisi, itu sebenarnya sama
dengan luas sisi alas x tinggi. Tetapi untuk bangun ruang yang bentuknya tidak
sama pada bagian tertentu maka rumus volumenya akan mengalami pengembangan.
Seperti pada kerucut karena pada bagian alas dan bagian
atapnya tidak sama atau mengecil pada bagian atas, maka rumus volumenya bukan
luas alas x tinggi, tetapi 1/3 x luas alas x tinggi. Yang pasti pada semua
bangun ruang satuan volume atau isinya adalah pangkat tiga (contoh : Cm kubik,
Meter kubik, dll), ini karena nilai volume tersebut diperoleh dari perkalian
tiga dimensi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar